Manusia itu rupanya air
Sejak kapan ? Ya, sejak diciptakannya Adam wa Hawa :). Iya khan ?, Nabi Adam diciptakan dari beragam tanah sedangkan Hawa diciptakan dari tulang rusuknya Nabi Adam. Nah sejak itulah manusia mulai tercipta dari sebuah air (air mani/sperma, red). loh kok bisa ? ya, bisa aja, Allah SWT tinggal bilang Kun... fa yakun.. jadi deh, wajah-wajah atau manusia-manusia yang baca artikel ini, termasuk penulisnya :). Warna kulit tergantung dari genetiknya. kenapa berwarna ? karena saat Adam diciptkan dari tanah, tanah yang diambil ada yang warna kuning, hitam, putih dan sebagainya :). Stop mengenai warna kulit disini............. kembali ke air ya Air yang bisa membuat turunan Nabi Adam wa Hawa itulah yang disebut dengan air mani. Prosesnya tentu saja pertemuan antara sprema dan ovum yang biasa disebut dengan fertilasi kalau mau lihat gambarnya nih fert. Air mani itu biasa juga disebut dengan sperma. ini adanya dipihak laki-laki, sedangkan dipihak wanita biasa disebut dengan ovum. Nah itu tanda pertama, ternyata manusia itu air. yang lainnya kalau manusia itu air, nih dalam penelitian ilmiah sering disebutkan bahwa ternyata di dalam tubuh manusia itu 55 - 75 % itu unsurnya adalah air. Darah, enzim pencernaan, urin, keringat, bahkan air juga ada di dalam otot, tulang dan lemak. terbukti khan kalau manusia itu air. Coba deh pas lagi puasa, biasanya kalau pas kekasih kita datang (Bedug Magrib) :), yang diserbu pasti air dulu, ada yang minum air putih, air bening, air teh, sirup, es buah dan sebagainya. Yang memang kebutuhan manusia akan air lebih utama karena tidak ingin terjadinya dehidrasi (kekurangan zat cair dalam tubuh). seperti ini illustrasinya kalau dehidrasi man Berapa banyak manusia butuh air setiap harinya ? Dibanyak penelitian, semua tergantung dari berat tubuh kita. Kalau beratnya 100 kg minum 16 gelas air berukuran 200 ml setiap hari. Jadi kalau manusia itu rupanya air, sedikit benar khan :), wallahu a'lam bishawab Penutup artikel : Minumlah air bening secukupnya setiap hari, agar tubuh kita tidak kekurangan air.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *