Ternyata Proses Inisiasi Menyusui Dini Berpengaruh Pada Kesehatan Bayi
Tanpa bantuan apapun, bayi yang baru saja lahir saat di tempatkan di dada sang ibu, secara alami ia akan mencair sendiri sumber asi. Proses penting ini disebut sebagai IMD atau inisiasi menyusui dini. ASI sudah terbukti memiliki peran yang penting untuk sumber makanan utama serta perlindungan bayi yang baru saja lahir dari berbagai macam penyakit. Proses menyusui ini sebetulnya bisa dimulai dengan IMD. Sayangnya, banyak orang yang kurang memahami seperti apa pentingnya IMD untuk bayi. WHO merekomendasikan proses IMD dijalankan selama 1 jam pertama ketika awal kehidupan bayi, proses ini dilaksanakan dengan cara menempatkan bayi di dada Anda, setelah itu sang bayi akan secara alami mencari puting ibu untuk menyerap ASI bahkan tanpa perlu dibantu sebelumnya. Sebenarnya, ada berbagai macam manfaat yang bisa diperoleh saat menjalankan proses dari IMD ini. Berikut manfaat yang akan didapatkan jika menjalankan inisiasi ibu menyusui dini, antara lain :
  1. Memberi kesempatan bayi memperoleh colostrums, yakni tetes ASI pertama dari ibu yang kaya akan nutrisi serta membantu mencegah berbagai macam penyakit,
  2. Proses ini akan menunjang keberhasilan ASI eksklusif 4 bulan yang selanjutnya. ASI eksklusif memiliki arti jika makanan yang dikonsumsi bayi hanya ASI,
  3. Membantu ibu untuk lekas pulih sesudah proses persalinan,
  4. Akan menstabilkan nafas dari bayi, terlebih sesudah dilahirkan,
  5. Meningkatkan pertumbuhan, kesehatan serta daya tahan tubuh bayi terlebih di usia 0 hingga 1 tahun,
  6. Mengurangi angka kematian pada bayi yang baru lahir,
  7. Bayi akan menjadi lebih tenang, dan tidak akan sering menangis.
Di Indonesia, tantangan yang sering dihadapi ialah belum banyak rumah sakit yang mengakomodasi proses dari IMD ini. Oleh sebab itu agar bisa menerapkan proses ini, penting bagi calon ibu memilih rumah sakit yang pro pada IMD. Jika Anda mencari rumah sakit yang pro IMD, ada beberapa hal yang perlu Anda tanyakan seperti apakah rumah sakit mempunyai kebijakan untuk menempatkan bayi dan ibu dalam satu ruangan setelah melahirkan, apakah dokter dan perawat bisa membantu persalinan pro-ASI? Ada kalanya beberapa prosedur seperti operasi caesar yang berada di luar rencana terdapat komplikasi lain ketika melahirkan sehingga proses inisiasi menyusui dini bisa dijalankan. Pada akhirnya, proses IMD bisa berhasil untuk di terapkan bila ibu menjalani proses persalinan yang siap secara mental dan fisik. Proses ini hanya akan berhasil saat ibu percaya diri serta di dukung penuh seluruh pihak yang berada di sekitarnya, terlebih rumah sakit yang menjalankan proses persalinan. Selain IMD, hal lain yang harus Anda perhatikan ialah perawatan bayi. Pilih perawatan bayi yang benar-benar aman untuk dirinya seperti Zwitsal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *